Apakah kucing kesayangan Pet Pals terlihat lebih lesu daripada biasanya? Bisa jadi si mpus mengalami dehidrasi atau kondisi tubuh kehilangan terlalu banyak cairan. Kucing yang dehidrasi bisa menjadi masalah serius jika tidak segera ditangani. Lantas, bagaimana cara mengatasi kucing dehidrasi secara efektif?
Mengatasi dehidrasi pada kucing memang merupakan hal yang rumit. Terkadang kamu harus memancing si mpus untuk terus minum agar kebutuhan cairannya terpenuhi. Namun, kamu hanya perlu melakukan langkah sederhana supaya membantu kucing tetap terhidrasi. Mari kita lihat bagaimana cara mengatasi dehidrasi pada kucing dengan baik dan mudah dalam artikel ini!
Penyebab Kucing Dehidrasi
Pet Pals perlu mengetahui terlebih dahulu penyebab kucing mengalami dehidrasi. Biasanya, dehidrasi pada kucing disebabkan karena tidak minum cukup air. Namun, kekurangan cairan pada kucing juga terjadi karena berbagai hal. Penyebabnya mencakup cuaca panas, demam, diare, muntah, heatstroke, dan diabetes yang menyebabkan kehilangan cairan secara berlebihan.
Pada saat cuaca panas, kucing mengeluarkan lebih banyak cairan melalui keringat dan napasnya. Sementara itu, ketika kucing demam, mereka kehilangan banyak cairan karena suhu tubuhnya yang tinggi (heatstroke). Diare dan muntah juga dapat membuat kucing kehilangan cairan lebih cepat.
Diabetes juga bisa menjadi penyebab dehidrasi pada kucing. Kucing yang diabetes mengalami peningkatan kadar gula dalam darah sehingga mereka lebih sering buang air kecil dan kehilangan cairan tubuh dengan cepat. Kondisi ini bisa menjadi lebih parah jika tidak diobati dengan benar. Oleh karena itu, penting untuk mengontrol diabetes pada kucing agar mereka tidak mengalami dehidrasi.
Cara Mengatasi Kucing yang Dehidrasi dengan Efektif
Secara umum, kucing membutuhkan 50 hingga 70 ml air untuk setiap berat badannya. Jika kucing kamu memiliki berat 3 kilogram, maka kucing kamu membutuhkan 150 hingga 210 ml liter air. Jika kebutuhan air ini tidak terpenuhi dalam jangka waktu lama, maka Ia akan mengalami dehidrasi.
Lantas, bagaimana cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi dehidrasi pada kucing? Ikuti delapan langkah di bawah ini.
1. Jaga Mangkuk Minuman Tetap Bersih
Kucing cenderung enggan minum dari wadah yang kotor atau berbau tidak sedap. Oleh karena itu, kamu harus memastikan agar wadah minum si mpus selalu bersih dan tidak terkontaminasi. Ganti air secara berkala, terutama jika airnya sudah terkena debu atau bulu si mpus.
2. Gunakan Lebih dari Satu Wadah Minum
Kucing lebih menyukai minum dari beberapa tempat yang berbeda di dalam rumah. Cobalah mengisi lebih dari satu mangkuk dengan air dan tempatkan di area rumah yang berbeda, tetapi tetap bersih untuk si mpus. Mereka akan lebih nyaman dan tertarik untuk mengonsumsi air dengan menerapkan langkah ini.
Pastikan juga kamu hanya menggunakan air bersih untuk memberikan minum kucing kesayangan kamu. Kucing memiliki kecendrungan untuk menghindari air yang kurang bersih yang jika berlangsung cukup lama dapat membuatnya semakin terdehidrasi.
3. Tempatkan Wadah pada Posisi yang Tepat
Wadah minum si mpus sebaiknya ditempatkan pada lokasi yang mudah dijangkau. Namun, hindari juga meletakkan wadah minum terlalu dekat dengan tempat yang kotor seperti tempat makan atau bak pasir kucing. Si mpus justru enggan minum dari wadah yang terlalu dekat dengan kotoran.
4. Berikan Makanan Basah
Rata-rata makanan kering kucing hanya mengandung sekitar 10% air, sedangkan makanan basah bisa mencapai 70% air. Cobalah mencampurkan makanan kering dan makanan basah atau bahkan menggantinya supaya santapan si mpus lebih banyak mengandung air. Pilihan lainnya, kamu bisa menambahkan air pada makanannya. Namun, diskusikan dahulu mengenai perubahan makanan dengan dokter hewan. Pasalnya, makanan basah dan makanan kering mengandung jenis nutrisi dan jumlah kalori yang berbeda.
Baca Juga: Jenis Makan Kucing: Panduan Lengkap Memilih Makan Terbaik untuk si Mpus
5. Berikan Kaldu pada Minuman
Kamu juga bisa menambahkan kaldu tuna atau ayam pada wadah minum untuk membuat kucingmu lebih tertarik untuk minum. Namun, pastikan kaldu yang ditambahkan tidak mengandung garam atau bahan lain yang dapat memicu gangguan kesehatan pada kucing. Selain pada minuman, kamu juga bisa menambahkan kaldu pada makanan kering si mpus.
6. Ganti Mangkuk Minuman
Bisa jadi si mpus malas minum karena bentuk mangkuknya tidak sesuai. Mangkuk minum kucing yang terbuat dari plastik bisa menjadi sumber alergi bagi kucing. Cobalah mengganti mangkuk minum kucing dari plastik ke keramik atau stainless steel yang mungkin bisa mengubah rasa air dan membantu mengontrol alergi plastik pada kucing. Pastikan bentuk mangkuknya tidak terlalu dalam supaya kumis kucing tidak kesakitan.
7. Cobalah Tempat Minum Model Air Mancur
Langkah ini sangat bermanfaat sebagai variasi untuk memberikan minum untuk si mpus. Secara naluriah, kucing lebih menyukai mencari air yang mengalir. Tempat minum model air mancur memberikan ilusi bagi si mpus mengenai air yang mengalir terus-menerus. Tentu kamu akan diuntungkan karena tidak perlu menghidupkan keran sepanjang hari. Tetaplah menjaga kebersihan air mancur ini supaya terus menyediakan air segar untuk si mpus.
8. Membawanya ke Dokter Hewan
Cobalah langkah ini apabila si mpus masih tidak tertarik minum air atau memiliki gejala klinis seperti dehidrasi, muntah, diare, penurunan berat badan, hilang nafsu makan, lesu, bernafas terbuka, dan frekuensi buang air kecil yang berubah. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik yang menyeluruh atau merekomendasikan tes laboratorium dasar untuk mengetahui penyebabnya.
Baca Juga: Cara Menjaga Kesehatan Kucing agar Mpus Tumbuh Besar dan Sehat
Pertanyaan Umum tentang Dehidrasi pada Kucing
Beberapa pemilik kucing juga mempunyai pertanyaan tentang masalah dehidrasi pada anabul kesayangannya. Berikut beberapa pertanyaan yang sering diajukan oleh pemilik kucing.
1. Apakah dehidrasi pada kucing berbahaya?
Dehidrasi memang merupakan kondisi serius yang bisa memengaruhi kesehatan kucing secara keseluruhan. Cairan tubuh yang seimbang sangat penting bagi kucing untuk menjaga fungsi organ tubuh yang normal dan mencegah terjadinya gangguan kesehatan.
2. Mengapa kucing tidak mau minum?
Kucing akan berhenti atau mengurangi minum air karena beberapa alasan, termasuk:
- Mereka sudah cukup terhidrasi. Faktanya, kucing hanya membutuhkan sedikit air dalam sehari.
- Mangkuk air tidak bersih.
- Mangkuk air tidak diletakkan di tempat yang cocok untuk kucing.
- Kucing memiliki penyakit gigi dan mulut.
- Kucing memiliki kondisi yang menyebabkan gangguan pencernaan.
3. Seberapa sering saya harus memberi kucing minum untuk mencegah dehidrasi?
Tidak ada angka pasti mengenai berapa kali kucing harus minum dalam sehari. Namun, kamu harus memperhatikan kadar air yang dibutuhkan oleh si mpus dalam satuan mililiter (ml) untuk mencegah dehidrasi.
Kucing kamu membutuhkan asupan air sekitar 50 hingga 70 ml per kg berat badan setiap harinya. Contohnya, si mpus memiliki berat badan 5 kg, maka dia seharusnya minum antara 250 hingga 350 ml air setiap harinya.
Apabila sering mengonsumsi makanan basah, si mpus tidak akan minum lebih banyak air. Pasalnya, kucing mengonsumsi air dari makanannya karena kadar air pada makanan basah bisa mencapai 80%. Lain halnya jika makan makanan kering, si mpus tidak akan mendapatkan kadar air yang cukup sehingga kamu harus menyediakan wadah minum.
4. Apakah kucing dehidrasi tidak mau makan?
Kucing tidak mau makan adalah salah satu ciri ciri kucing yang mengalami dehidrasi. Selain itu, kucing juga akan terlihat lemas serta napasnya menjadi terengah-engah. Pastikan untuk selalu memerhatikan kondisi kucing kamu dengan baik sebelum keadaan menjadi lebih buruk.
Itulah dia cara mengatasi kucing dehidrasi yang dapat pet pals jadikan panduan. Dehidrasi pada kucing dapat menyebabkan kondisi kesehatannya memburuk. Pastikan untuk mencegah dan mengatasinya dengan baik, seperti dengan memberikan makanan basah.
Sedang bingung mencari makanan basah terbaik untuk anabul kesayanganmu? Berikan saja Kitchen Flavor Beef, Duck Meat, Potato Cat Wet Food dari CPPETINDO dengan rasa daging sapi, daging bebek, dan kentang yang lezat. Makanan ini kaya akan vitamin A, D3, dan E yang berguna untuk menjaga kesehatan si mpus. Tunggu apa lagi? Dapatkan produknya segera hanya di website e-commerce CPPETINDO!
