Musim pancaroba sering kali membawa perubahan cuaca yang tidak menentu pagi bisa panas, sore hujan, lalu malamnya dingin. Sama seperti manusia, kucing juga bisa kewalahan menghadapi perubahan ini. Daya tahan tubuhnya bisa menurun, membuat mereka lebih rentan terhadap berbagai penyakit seperti flu, diare, hingga muntaber (panleukopenia).
Kalau kamu merasa anabul mulai terlihat lesu atau tidak seceria biasanya, bisa jadi itu tanda tubuhnya sedang bereaksi terhadap perubahan cuaca. Yuk, kenali lebih jauh gejalanya dan cara menjaga Si Mpus tetap sehat di musim pancaroba ini!
Kucing Rentan Sakit di Musim Pancaroba
Cuaca yang berubah cepat dapat memicu stres pada tubuh kucing. Sistem imunnya menurun, membuatnya lebih mudah terserang penyakit. Beberapa kucing bahkan bisa mengalami flu ringan, gangguan pencernaan, atau masalah kulit karena jamur.
Kondisi ini bisa memburuk bila tidak ditangani sejak dini. Maka dari itu, penting bagi pemilik untuk peka terhadap perubahan perilaku dan kondisi fisik anabul sekecil apa pun perubahannya.
Tanda-Tanda Kucing Mulai Tidak Sehat
Kucing tidak bisa bicara, tapi tubuhnya memberi banyak sinyal. Beberapa tanda yang perlu kamu waspadai antara lain:
- Kucing sering bersin atau mengeluarkan cairan dari hidung.
- Mata tampak berair atau berkerak.
- Bulu terlihat kusam dan mudah rontok.
- Nafsu makan menurun atau lebih sering tidur dari biasanya.
Jika gejala ini berlangsung lebih dari dua hari, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter hewan agar mendapat penanganan yang tepat.
Tips Menjaga Kucing Tetap Sehat di Musim Pancaroba
Menjaga anabul tetap sehat sebenarnya tidak sulit, asal dilakukan dengan rutin dan penuh perhatian.
Beberapa hal sederhana yang bisa kamu lakukan:
- Pastikan tempat tinggal kucing bersih, kering, dan bebas lembap.
- Rajin membersihkan litter box serta alat makan dan minumnya.
- Jemur kucing di bawah sinar matahari pagi selama 10 – 15 menit untuk membantu pembentukan vitamin D alami.
- Sediakan tempat tidur yang hangat agar terhindar dari flu dan jamur kulit.
Dengan perawatan sederhana seperti ini, kamu bisa membantu menjaga imunitas kucing tetap kuat menghadapi perubahan cuaca.
Asupan Bergizi untuk Daya Tahan Tubuh yang Kuat
Selain lingkungan, asupan nutrisi adalah faktor penting untuk menjaga kesehatan kucing. Makanan berkualitas tinggi membantu memperkuat sistem imun, memperlancar pencernaan, dan membuat bulu Si Mpus tetap sehat.
Salah satu pilihan terbaik untuk menjaga stamina dan imunitas kucing di musim pancaroba adalah Cleo Cat Food.
Makanan ini diformulasikan dengan protein hewani berkualitas tinggi, kaya omega-3, omega-6, serta prebiotik ganda (MOS & inulin) yang mendukung sistem pencernaan dan daya tahan tubuh.
Kandungan rumput laut dan astaxanthin alami di dalamnya berfungsi sebagai antioksidan untuk melawan radikal bebas, menjaga kesehatan kulit, dan membuat bulu lebih berkilau.
Cleo hadir dalam berbagai varian lezat yang bisa disesuaikan dengan selera dan kebutuhan anabulmu:
- Cleo Tuna Adult – menjaga energi dan vitalitas harian.
- Cleo Persian – diformulasikan khusus untuk kucing berbulu panjang.
- Cleo Mackerel – tinggi protein untuk kekuatan otot.
- Cleo Seafood – kaya nutrisi laut untuk daya tahan tubuh.
- Cleo Beef – pilihan nikmat untuk selera yang kuat.
- Cleo Salmon – membantu menutrisi kulit dan memperindah bulu.
- Cleo Ocean Fish Mother & Kitten – diformulasikan untuk induk dan anak kucing agar tumbuh sehat dan kuat.
Dengan kombinasi lengkap ini, kamu bisa memilih varian Cleo yang paling cocok untuk kebutuhan dan kepribadian anabulmu.
Musim pancaroba memang bisa jadi tantangan bagi kucing kesayangan, tapi bukan berarti harus jadi momok. Dengan perhatian ekstra, lingkungan yang bersih, dan makanan bergizi seperti Cleo Cat Food, kamu bisa menjaga anabul tetap sehat, ceria, dan aktif setiap hari.
