Share the joy

5 Jenis Alergi pada Anjing dan Cara Menanganinya

Posted on: | Author:Team Toffeedev
alergi pada anjing

Sebagai pemilik anjing, pasti kamu tahu betapa pentingnya menjaga kesehatan dan kenyamanan mereka. Salah satu masalah yang sering dihadapi oleh anjing adalah alergi. Hal ini sebenarnya bukan hal yang jarang terjadi, dan sebagai pemilik yang peduli, kamu perlu memahami apa yang bisa menyebabkan alergi pada anjing kesayanganmu dan bagaimana cara mengatasinya.

Melalui artikel ini, Pet Pals akan mempelajari beberapa jenis alergi yang umum ditemukan pada anjing secara mendalam. Selain itu, kamu juga akan mendapatkan panduan tentang cara menangani anjing yang terkena alergi. Mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Apa Itu Alergi pada Anjing?

Mengutip artikel VCAHospital berjudul “Allergies in Dogs”, alergi adalah sebuah reaksi atau sensitivitas yang berlebihan dari imun tubuh pada sebuah partikel tertentu yang disebut alergen. Alergen ini bersifat tidak berbahaya namun reaksi tubuh ini yang dapat membuat kondisi tubuh dalam bahaya.

Alergi pada anjing kurang lebih mirip dengan apa yang dialami manusia. Ketika anjing kesayanganmu memiliki alergi, sistem kekebalan tubuhnya salah mengidentifikasi suatu zat sebagai ancaman, yang kemudian menghasilkan respons alergi.

Respons alergi ini dapat bervariasi, mulai dari reaksi ringan seperti gatal-gatal hingga reaksi yang lebih serius seperti muntah, diare, atau kesulitan bernapas. Biasanya, alergi pada anjing dapat membuat mereka merasa tidak nyaman dan bahkan mengganggu kualitas hidup mereka jika tidak ditangani dengan baik.

Alergi pada anjing dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk makanan, alergen lingkungan seperti serbuk sari atau tungau debu, gigitan kutu, atau bahkan obat-obatan tertentu. Oleh karena itu, penting untuk memahami jenis alergi apa yang mungkin dialami anjing kesayanganmu dan bagaimana cara menanganinya dengan efektif.

Apa Saja Jenis Alergi pada Anjing yang Umum Ditemukan?

Alergi pada anjing bisa bermacam-macam, tetapi ada beberapa jenis yang umumnya lebih sering ditemui. Berikut adalah empat jenis alergi pada anjing yang sering terjadi:

1. Alergi Lingkungan

Alergi lingkungan pada anjing adalah jenis alergi yang sering terjadi. Hal ini disebabkan oleh paparan anjing kepada alergen tertentu dalam lingkungannya. Beberapa alergen lingkungan yang umum mencakup serbuk sari dari tanaman, debu rumah, bulu hewan lain, dan spora jamur. Gejala alergi lingkungan pada anjing biasanya melibatkan gatal-gatal intens, bersin, mata berair, serta kulit yang meradang atau bahkan infeksi kulit sekunder akibat menggaruk terlalu keras.

2. Alergi Pernapasan

Alergi pernapasan pada anjing seringkali terkait dengan alergen yang dihirup oleh anjing, seperti serbuk sari atau debu. Anjing dengan alergi pernapasan dapat mengalami gejala seperti batuk, bersin-bersin, hidung tersumbat, atau bahkan kesulitan bernapas. Gejala ini bisa menjadi lebih buruk selama musim alergi atau ketika anjing terpapar dengan alergen tertentu.

3. Alergi Kutu

Alergi gigitan kutu adalah jenis alergi yang disebabkan oleh gigitan kutu. Kutu adalah parasit yang menggigit anjing untuk menghisap darah, dan gigitan mereka dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa anjing. Gejala alergi kutu meliputi gatal parah, kulit meradang, serta mungkin kerontokan bulu di sekitar area yang tergigit. Salah satu tanda khas adalah adanya lecet atau iritasi di daerah gigitan.

4. Alergi Makanan

Alergi makanan pada anjing muncul ketika anjing merespons bahan tertentu dalam makanannya. Dikutip dari artikel Rover, “The Most Common Food Allergens for Dogs”, makanan yang paling sering menyebabkan alergi pada anjing meliputi protein hewani seperti ayam, daging sapi, atau ikan, serta bahan-bahan seperti gandum, telur, atau susu. Gejala alergi makanan pada anjing termasuk gatal-gatal, muntah, diare, dan masalah pencernaan lainnya.

5. Anafilaksis pada Anjing

Dikutip dari American Kennel Club Types of Dog Allergies and How to Treat Them, anafilaksis adalah salah satu jenis alergi pada anjing yang mematikan. Anafilaksis memiliki gejala seperti pembengkakan pada wajah, gatal, hingga yang mematikan seperti sulit bernafas. Alergi ini disebabkan oleh beberapa hal seperti sengatan lebah atau efek samping vaksinasi.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Anjing Kesayangan Memiliki Alergi?

Apabila anjing kesayanganmu didiagnosis mengalami alergi, ada beberapa langkah yang dapat kamu ambil untuk membantu mereka merasa lebih baik dan mengelola alergi mereka dengan baik. Beberapa langkah yang dapat kamu lakukan mencakup:

1. Konsultasikan dengan Dokter Hewan

Langkah pertama yang harus kamu ambil saat mengetahui bahwa anjing kesayanganmu memiliki alergi adalah berkonsultasi dengan seorang dokter hewan yang berpengalaman. Dokter hewan akan melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mendiagnosis jenis alergi yang dialami anjing kesayanganmu. Hal ini sangat penting karena pengobatan yang sesuai akan bergantung pada jenis alergi tersebut.

2. Identifikasi Penyebab Alergi

Dikutip dari Your Dog, salah satu langkah untuk mengatasi alergi pada anjing adalah dengan melakukan uji eliminasi makanan. Langkah ini dapat membantu pet pals mengidentifikasi kandungan makanan yang mungkin menyebabkan alergi pada anjing. Dengan mengikuti panduan diet spesial dari dokter hewan, pet pals dapat menemukan makanan mana yang membuat anjing alergi dan mana yang tidak.

Namun, bagaimana langkah di atas hanya berguna jika anjing kesayangan pet pals mengalami alergi makanan. Bagaimana jika anjing kesayangan mengalami alergi dari sumber lain, misalnya dari lingkungan?

Jika alerginya terkait dengan alergen lingkungan, seperti serbuk sari, mencari cara untuk mengurangi paparan anjing terhadap alergen tersebut akan menjadi langkah kunci.

3. Batasi Paparan Alergen

Apabila anjing kesayanganmu memiliki alergi lingkungan, usahakan untuk membatasi paparan alergen tersebut. Ini mungkin melibatkan menghindari berjalan-jalan di area yang berdebu atau memiliki tanaman berbunga saat musim alergi. Selain itu, sering mencuci dan membersihkan tempat tidur anjing juga dapat membantu mengurangi paparan alergen.

4. Diet Khusus

Alergi makanan adalah salah satu jenis alergi yang umum terjadi pada anjing. Untuk mengatasi alergi makanan, dokter hewan mungkin akan merekomendasikan diet khusus yang disebut “diet eliminasi.” Diet ini dirancang untuk mengidentifikasi bahan makanan yang menjadi penyebab alergi pada anjing kesayanganmu. Selama periode diet, pemilik anjing harus sangat ketat dalam menjaga agar anjing tidak memakan makanan lain atau camilan yang dapat mengganggu proses identifikasi penyebab alergi.

5. Obat-obatan

Dalam beberapa kasus, dokter hewan mungkin akan meresepkan obat-obatan untuk membantu meredakan gejala alergi pada anjing kesayanganmu. Jenis obat-obatan yang digunakan dapat bervariasi tergantung pada jenis dan tingkat keparahan alergi. Beberapa obat yang umum digunakan termasuk antihistamin, kortikosteroid, atau bahkan obat penghilang gatal.

6. Perawatan Kulit

Anjing yang mengalami alergi sering kali mengalami masalah kulit seperti gatal-gatal, kemerahan, atau ruam. Dokter hewan dapat memberikan perawatan khusus untuk membantu kulitnya pulih. Hal ini mungkin melibatkan penggunaan sampo medis, salep, atau krim yang diresepkan. Penting untuk mengikuti petunjuk dokter hewan tentang cara merawat kulit anjing kesayanganmu dengan benar untuk memaksimalkan efektivitas perawatan.

7. Pemantauan Rutin

Setelah anjing kesayanganmu mendapatkan diagnosis alergi, penting untuk memantau kondisinya secara rutin. Hal ini melibatkan pengawasan terhadap gejala alergi yang mungkin muncul dan mencatat perubahan dalam tingkat kenyamanan dan kesehatannya. Jika ada perubahan dalam gejala atau jika anjing kesayanganmu mengalami flare-up alergi, segera hubungi dokter hewan untuk mengevaluasi kondisi anjing dan memberikan perawatan tambahan jika diperlukan.

8. Hindari Pencemaran Lingkungan

Menghindari penggunaan produk pembersih rumah yang mengandung bahan kimia yang dapat memperburuk alergi anjing adalah langkah penting dalam menjaga lingkungan tetap bersih dan bebas dari potensi pemicu alergi. Selain itu, pastikan anjing kesayanganmu memiliki tempat tidur yang bersih dan terbebas dari alergen seperti debu atau tungau. Pemantauan lingkungan tempat tinggal anjing kesayanganmu secara rutin dan menjaga kebersihannya akan membantu mencegah flare-up alergi.

Dalam menangani alergi pada anjingmu, pemilihan makanan yang tepat juga memainkan peran penting. Produk makanan anjing berkualitas tinggi seperti yang ditawarkan oleh CPPETINDO telah terbukti membantu anjing-anjing menjalani kehidupan yang lebih sehat. Produk-produk CPPETINDO dirancang untuk memenuhi kebutuhan gizi anjing tanpa mengandung bahan penyebab alergi yang umum. Dengan menyertakan makanan anjing dari CPPETINDO dalam diet anjing kesayanganmu, kamu dapat membantu mengurangi risiko alergi makanan dan mendukung kesehatan Si Guguk!